Medan Area ,Relasipublik.com- Jajaran kepolisian Polrestabes Medan khususnya Polsek Medan Area kembali mendapat atensi positif dari masyarakat pencinta satwa. Para pecinta hewan tersebut mengirimkan sejumlah karangan bunga ucapan terima-kasih atas perhatian Kapolsek terhadap kasus pembunuhan sehingga pelaku penyiksaan terhadap binatang /Kucing beberapa Bulan yang lalu akhirnya dapat ditangkap .
Hadirnya sejumlah papan punga dilingkungan Mapolsek yang terletak di Jalan Semeru tersebut bukan rekayasa ataupun disengaja,tapi ini bahwa masyarakat para pecinta hewan mengapresiasi keseriusan jajaran kepolisian khususnya Polsek Medan Area dalam menangani perkara pembegalan kucing yang dilakukan sejumlah orang yang berhasil ditangani oleh kepolisian Polsek Medan Area.
0
Terlihat beberapa karangan bunga ada yang berasal dari luar daerah Medan bahkan ada dari indramayu serta para komunitas pemerhati hewan dan komunitas pencinta binatang lainnya .
Kapolsek Medan Area Kompol Faidir Chan SH MH mengatakan melalui WA grup bahwa dirinya sangat kaget atas dukungan masyarakat dengan mengirimkan sejumlah Papan bunga .
Pembegalan kucing yang terjadi di kota Medan yang dilakukan oleh tersangka RS Alias Neno (29 Tahun) yang beralamat di Jalan Tangguk Bongkar VII Nomor 50 Kelurahan Tegal Sari Mandala II Kecamatan Medan Denai pada Februari yang lalu. .
Kasus sempat sempat mendapat perhatian dari masyarakat berkat pemberitaan media, membuat beberapa pecinta binatang protes dan membuat pengaduan ke pihak kepolisian khususnya Polsek Medan Area dan meresponnya .
tersebut bermula dari hilangnya kucing milik Sonia Rizkika (22 tahun) penduduk Jalan Karya Gg Wakaf nomor 83 Kelurahan Sei Agil Kecamatan Medan Barat.Korban yang merasa kehilangan kucing kesayangannya tersebut pun mencari ke seantero sudut kota Medan dan sempat memviralkan foto kucing kesayangannya tersebut disejumlah Media sosial miliknya .
Saat itu Sonia korban memasuki curiga pada seseorang yang bernama RS alias Neno tersebut.Sonia segera membuat laporan ke Polsek Medan Area.,mengetahui dirinya dicurigai dan dilaporkan.Tersangka RS alias Neno pun segera melarikan diri ke tempat keluarganya di Pekanbaru untuk bersembunyi dari pihak kepolisian.
Beberapa bulan kemudian tersangka RS alias Neno situasi sudah aman kembali kekediamannya .Pihak Kepllisan yang mengetahui pelaku telah kembali ,Kapolsek Medan Area Kompol Faidir Chan SH MH pun segera memerintahkan jajarannya yang dipimpin oleh Kanit Reskrim Iptu Rianto SH untuk melakukan penangkapan.
Tersangka yang tidak mengetahui kehadiran aparat kepolisian terlihat pasrah saat hendak dibawa menuju Mako Polsek Medan Area.
Pihaknya juga meminta kepada seluruh masyarakat kota Medan terutama di wilayah hukum Polsek Medan Area,agar dapat melaporkan segala hal-hal ataupun tindakan yang mencurigakan terjadi di lingkungannya.Agar segala kejahatan dapat ditindaklanjuti oleh jajaran kepolisian khususnya Polsek Medan Area.Demikian kata Kapolsek yang familiar dan ramah tersebut kepada awak media.(Ronald Sihombing)