Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Terbaru

Pesta Puncak Tahun Oikumene Inklusif, Pesta Gotilon, Ulang Tahun Ke 68, Parheheon R-NHKBP Seiputih Tahun 2024

1099
×

Pesta Puncak Tahun Oikumene Inklusif, Pesta Gotilon, Ulang Tahun Ke 68, Parheheon R-NHKBP Seiputih Tahun 2024

Sebarkan artikel ini

Pesta puncak, HKBP Seiputih, Minggu 13 Oktober 2024.(Dok.Ronald Sihombing)

MEDAN//relasipublik.com -Untuk memeriahkan Puncak Tahun Oikumene Inklusif dan Parheheon Remaja-N HKBP, Pesta Gotilon dan ulang Tahun Ke – 68, HKBP Ressort Medan III Seiputih, Distrik X Medan Aceh, yang jatuh pada hari ini, beberapa rangkaian Kegiatan acara yang berhubungan dengan hal tersebut diatas Bertempat di komplek gereja tersebut di Jalan Rantang Lor. gereja, Kelurahan Seiputih tengah, Kecamatan Medan Petisah, Medan, Sumut. Pada Minggu (13/10/ 2024) dimulai sejak pukul 9.00 Wib.

Acara dimulai dengan parade barisan yang diiringi musik tiup, parade dimulai dari rumah dinas pendeta ke dalam lingkungan gereja yang hanya berjarak 30-an meter, acara seremoni ini dilakukan untuk dimulainya acara demi acara nanti pada siang hari nya dimulai dengan mengadakan kebaktian gabungan.

Parade barisan tersebut dipimpin oleh Pdt Henri Napitupulu MTh yang merupakan Pendeta Praeses HKBP Distrik X Medan Aceh dan di ikuti pendeta Ressort dan pendeta fungsional serta Bibelvrow, dibelakangnya mengikuti barisan para Sintua dan selanjutnya kaum Ibu yang membawa Beras didalam Tandok, beras tersebut sebagai lambang beras Sipirni tondi atau parhorasan, biasanya beras sipirni tondi seperti ini pasti ada disetiap gelaran budaya Batak.

Anak anak yang terdiri dari pria dan wanita menyambut barisan parade, para anak anak tersebut berdiri berjejer rapi menyambut barisan parade dengan ulos Batak menggantung di pundak masing masing anak, hal ini membuat pemandangan yang menggemaskan, karena mereka yang berjejer tersebut masih sangat kecil kecil bahkan ada yang belum bersekolah.

Seluruh barisan parade lalu masuk kedalam geraja untuk memulai acara kebaktian. Terlihat semua bangku yang biasanya setiap Minggu hanya terisi 50-hingga 70%, tapi kali ini terisi penuh, bahkan diluar atau depan gereja juga hampir terisi penuh dengan anak anak, kaum ibu dan bapak yang tidak mendapatkan tempat didalam gereja, terpaksa mengikuti kebaktian dari luar gereja dan panitia juga telah mengantisipasi sebelumnya dengan membuat tenda dan kursi serta sound System untuk kenyamanan dalam mengikuti acara kebaktian dari luar gereja.

Dalam khotbahnya Pdt Henry Napitupulu MTh dikutip dari Habakuk 2 : 1- 4.

Dalam khotbahnya Pdt Henri mengatakan bahwa Habakuk selalu bekerja  menyebarkan Injil baik dalam keadaan susah dan dalam keadaan senang,  terutama pelayan gereja harus mencontoh kerja dari penginjil Habakuk ini, pesannya .

Selain itu Pdt Henri juga mengatakan, bahwa para anak muda yang berkumpul setiap harinya di lingkungan gereja maupun Sopo Piniel hendaknya di biarkan, jangan dilarang mereka untuk saling berkomunikasi sesama naposo, karena lingkungan gereja telah di doakan oleh pendeta, Misionaris, Bibelvrou. Hendaknya mereka diakomodasi untuk tetap menggunakan lingkungan gereja karena diluar lingkungan ini mungkin banyak hal yg negatif yang bisa mempengaruhi pemikiran dan perangai mereka,
katanya.

Pendeta juga sangat prihatin dengan banyak nya remaja yang mendedikasikan dirinya untuk bermain judi slot online.

” Bahkan saat ini kaum wanitanya juga sudah bermain judi online, ini sangat kacau, ” ujarnya menambahkan.

Pendeta Henri juga menyinggung tentang hal lainnya, dia mengatakan, saat ini bagi keluarga yg mampu membuat anak anaknya les bahasa asing, seperti bahasa inggris , Jerman dan sebagainya dan anak anak tersebut mahir menggunakan bahasa asing,” Tapi menggunakan bahasa Tuhan, mereka tidak bisa dan moral serta tingkah lakunya tidak sesuai dengan bahasa Tuhan,” Kata pendeta Praeses tersebut dengan rasa prihatin.

Pendeta mengharapkan, agar keluarga terus membina generasi muda terutama generasi muda HKBP yang sarat dengan kemajuan tekhnologi seperti saat ini, agar tetap berjalan dengan kasih dari tuhan, Katanya berkaitan dengan Parheheon generasi muda R-NHKBP.

Khotbah yang begitu bermanfaat dalam tiga momen puncak acara tersebut membuat hampir 900 an orang di dalam dan diluar gereja begitu tergugah karena khotbah yang disampaikan dengan ringan dengan bahasa yang tertata dan menarik membuat beberapa orang sangat tersentuh hingga selesainya acara khotbah.

Salah seorang ibu Br Pangaribuan yang mengikuti khotbah tersebut berharap agar generasi muda mampu menerapkan segala tindak tanduknya sesuai dengan kehendak tuhan.

“Sesuai dengan moment puncak perayaan ini, agar Generasi muda HKBP dan generasi muda HKBP lainnya agar berprilaku sesuai dengan norma norma kekristenan dan menjauhi Narkoba, ” Kata Br Pangaribuan yang mengaku dari Wejk V berharap.

Selesai acara kebaktian gabungan, siangnya dilanjutkan dengan acara makan siang bersama dan aneka tortor dilanjutkan dengan pencabutan Lucky draw.

Acara hari ini merupakan puncak dari acara acara sebelumnya yang dilakukan secara bertahap, seperti Boothcamp, lomba membaca Alkitab, lomba paduan suara dan lomba tortor games lainnya.

Dalam acara ini selain Pdt Henri Napitupulu dari Praeses distik X Medan Aceh, juga pendeta Ressort Pdt Charles Silitonga STh, Pdt Jepri Sitorus Sitorus ,MSi,Theol/Pdt Fungsional, Biblevrouw M br Sinaga dan Sintua dari Weijk I hingga Weijk IX.

Selain itu terdapat juga tamu dan tokoh masyarakat seperti DR. Maruli Siahaan, sedangkan Viktor Siahaan yang merupakan anggota DPRD Sumut dan juga merupakan ruas gereja tersebut terpantau media ini turut aktiv dalam berkomunikasi dengan panitia, selain itu turut hadir perwakilan dari kecamatan Medan Petisah, dan perwakilan kelurahan Seiputih tengah, serta dikawal oleh aparat kepolisian dari Polsek Medan baru. (Ronald Sihombing)

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *