Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Berita UtamaDaerahTerbaru

PJ Kades N1, Suyanto: Pusing Pegang Uang Negara

326
×

PJ Kades N1, Suyanto: Pusing Pegang Uang Negara

Sebarkan artikel ini

LABUHANBATU — PJ Kepala Desa N1, Kecamatan Bilah Hulu, Labuhanbatu, Sumatera Utara, Suyanto, SE terkenal cukup rapi dan tertib dalam urusan administrasi di Pemerintahan Desa.

Untuk kali kedua Suyanto menerima mandat sebagai orang nomor satu di desa N1 yang terletak di kawasan perkebunan pelat merah, BUMN.

Namun siapa sangka, belum ada satu bulan menjabat PJ Kepala Desa N1, Bilah Hulu, Suyanto mengaku pusing melihat tumpukan uang negara.

Hal itu dikatakan Suyanto melalui pesan WhatsApp pada Kamis (24/4/25) malam, saat diminta waktunya untuk bertemu oleh awak media ini.

“Gak gampang megang uang negara. Oke mumete (pusing),” ucap Suyanto.

Pernyataan Suyanto memunculkan berbagai tafsir. Penunjukan PJ Kepala Desa pun kian dipertanyakan.

Sebagaimana diketahui, sebelumnya Suyanto pernah menjabat PJ Kepala Desa N1 dan berhasil membuat terobosan spektakuler.

Jalan utama di Desa N1 berhasil disemenisasi atau pembangunan rabat beton meski masih di wilayah HGU Perkebunan Kelapa Sawit.

Selain mempermudah akses warga setelah terbebas dari jalan becek, program kerja dilakukan juga patut diapresiasi lantaran jarang sekali jalan desa di wilayah HGU dilakukan semenisasi.

Meskinya banyak Kepala Desa di Sumatera Utara yang wilayahnya masih di ruang lingkup HGU Perkebunan bisa melakukan hal serupa dengan Pemerintah Desa N1 yang saat ini dipimpin PJ. Suyanto.

Pembangunan fisik rabat beton menggunakan Dana Desa bisa dilakukan, bahkan sejak enam atau tujuh tahun silam.

Sayangnya Suyanto mendadak pusing “megang” uang negara ketika disinggung soal besaran anggaran dan bestek bangunan rabat beton di Desa N1 tersebut.

Ketika ditemui di kantor Desa N1 pada Jumat (25/5)25) sekira Pukul 08.30 WIB. Ia tidak terlihat, Kantor Desa N1 juga terlihat belum berpenghuni.

Awak media ini kemudian mengirim pesan ulang, namun tak kunjung mendapat balasan.

Upaya untuk bisa bertemu Suyanto terus dilakukan dengan menghubungi Sekretaris Desa N1, Dian. Namun hasilnya masih nihil.

(Aiman Ambarita)

 

 

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *