ASAHAN, Relasipublik – Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) atau Belajar Dari Rumah (BDR) kembali diberlakukan guna mengantisipasi penyebaran Covid-19 dan munculnya kluster baru di kalangan anak didik.
Keputusan pembatalan pembelajaran tatap muka semester genap TA 2020/2021 tersebut, diambil setelah Dinas Pendidikan Kabupaten Asahan mengikuti zoom meeting dengan Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Utara dan mendapatkan pemaparan dari Satgas Penanganan Covid-19 Provinsi Sumatera Utara.
Tim PPIE Gugus Tugas Covid-19 Provinsi Sumatera Utara dan Ikatan Psikolog Klinis Indonesia Sumatera Utara yang belum bisa memberikan rekomendasi pembukaan Sekolah Tatap Muka, yang seharusnya dimulai 4 Januari 2021 mulai diterapkan.
“Pembelajaran secara tatap muka baru dapat dilaksanakan di satuan pendidikan paling cepat 1 Februari 2021, namun begitu tetap akan disesuaikan dengan situasi dan kebijakan Gubernur Sumatera Utara,” ujar Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Asahan, Drs. Sofyan Marpaung. M.Pd, Minggu (3/1/2021).
Lebih lanjut Kadisdik juga menjelaskan, keputusan pembatalan Sekolah Tatap Muka di masing-masing satuan pendidikan bertujuan untuk mengantisipasi lonjakan kasus Covid-19 di Sumatera Utara.
Kemudian tentang pembatalan Sekolah Tatap Muka tersebut, Dinas Pendidikan Asahan juga telah memberitahukannya kepada seluruh Koordinator, Pengawas/Penilik dan Kepala Sekolah di masing-masing satuan pendidikan di Asahan melalui surat bernomor 420/467-BU/I/2020 tertanggal 30 Desember 2020.(Daulay/Red)