Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Berita Utama

Gubsu: Selain Identitas, Seni Budaya Adalah Aset

95
×

Gubsu: Selain Identitas, Seni Budaya Adalah Aset

Sebarkan artikel ini

MEDAN, Relasipublik – Sumatera Utara (Sumut) merupakan salah satu provinsi yang terkenal dengan keberagaman dan kaya seni budaya. 

Selain menjadi identitas, seni dan budaya juga merupakan aset tidak ternilai dari suatu daerah yang harus dilindungi.

Sehingga tidak tergerus oleh zaman dan dapat diwariskan kepada generasi berikutnya.

“Jika seni dan budaya tergerus dan dilupakan, sama artinya dengan menghilangkan identitas daerah kita Sumut,” Kata Gubsu Edy Rahmayadi, Sabtu (7/11/20).

Untuk itu, kata Edy, Taman Budaya harus menjadi salah satu garda terdepan dalam melindungi dan membangkitkan seni budaya di Sumatera Utara.

Pada peresmiaan perpindahan Kantor Unit Pelaksana Teknis (UPT) Taman Budaya Sumut yang berlokasi di kawasan Pekan Raya Sumatera Utara (PRSU) Jalan Jenderal Gatot Subroto Medan, Gubsu juga mengatakan Seni dan Budaya merupakan salah satu pengembang pariwisata.

Dicontohkan Edy, Tari Kecak di Bali menjadi ikon seni pertunjukan wisata yang terkenal dan diburu wisatawan mancanegara.

Artinya, jika dikelola dengan maksimal, seni dan budaya berpotensi besar mendatangkan wisatawan.

“Saya yakin, dengan kerja sama yang baik dan keinginan yang kuat, kita juga bisa majukan Sumut dengan seni dan budaya,” ujarnya.

Dirinya berharap dengan pindahnya Taman Budaya ke gedung baru, semangat berkarya juga akan meningkat.

“Terkhusus kepada para seniman dan budayawan Sumut, mari bersatu, kita gaungkan kekayaan seni dan budaya daerah kita,” kata Edy.

Plt Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Kadisbudpar) Sumut Ria Telaumbanua menyampaikan rasa syukur atas peresmian perpindahan Taman Budaya.

Perpindahan ini diharapkannya menjadi era baru dalam rangka mencapai tujuan utama meningatkan wisatawan ke Sumut melalui daya tarik seni dan budaya.

Untuk itu, kepada para seniman dan budayawan, Ria mengajak senantiasa semangat dan aktif berkarya dengan memanfaatkan UPT Taman Budaya Sumut sebagai wadah.

“Sebagai informasi Bapak Gubernur, kami berencana untuk membangun teater modern empat dimensi di sini dengan biaya senilai Rp48 miliar,” paparnya.

“Mulai dari tahun depan dengan Detail Engineering Design (DED) sebesar Rp2,4 miliar. Kami minta doa Bapak/Ibu semua agar bisa terlaksana berjalan lancar,” sambung Ria.

Selain itu, Ria juga menginformasikan bahwa pada bulan November tahun 2021, lokasi Taman Budaya saat ini akan menjadi tuan rumah pelaksanaan Tourism Promotion Organization se-Asia Pasifik. (Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *