MEDAN //relasipublik.com– Untuk mengamankan jalur mudik kenderaan yang melalui jalur Berastagi di Kabupaten Karo dan Parapat, Polda Sumut telah menambah personel untuk mengamankan arus mudik Lebaran 2025.
“Dari hasil pemantauan, ada dua titik utama yang menjadi fokus pengamanan, yaitu jalur menuju Berastagi dan jalur menuju Parapat serta Danau Toba,” ujar Direktur Lalu Lintas Polda Sumut, Kombes Pol Firman Darmansyah, Kamis (27/3/2025).
Firman menjelaskan, jika volume kendaraan meningkat, jumlah personel di jalur Berastagi akan ditambah dari Polda Sumut serta Polres Tanah Karo dan Polres Dairi. Hal yang sama juga dilakukan di jalur menuju Danau Toba dengan tambahan personel dari Polres Simalungun dan Polres Siantar.
“Keputusan penerapan contraflow akan bergantung pada kebijakan Polres setempat dan pemerintah daerah, dengan pemantauan berkala dari Polda Sumut,” tambahnya.
Dalam Operasi Ketupat Toba 2025, Polda Sumut mengerahkan 12.104 personel, terdiri dari 9.453 personel Polda Sumut dan jajaran, serta 3.651 personel dari instansi terkait. Sebanyak 163 pos pengamanan juga didirikan, terdiri dari 83 pos pengamanan, 66 pos pelayanan, dan 14 pos terpadu.
“Kami mengimbau pemudik untuk mematuhi rambu lalu lintas, menjaga kondisi fisik tetap fit, dan memastikan kendaraan dalam keadaan baik. Jika lelah, beristirahatlah di pos pelayanan atau tempat istirahat yang tersedia di sepanjang jalur mudik,” kata Firman.
Ia berharap pengamanan ini dapat memastikan pemudik sampai di tujuan dengan selamat dan bisa merayakan Lebaran bersama keluarga.
