MEDAN ,Relasipublik.com – Pencak Silat Nias Indonesia (PSNI) menggelar pembukaan pelatihan bela diri budaya pencak silat Nias. Acara tersebut di adakan di Kantor Sekretariat Jalan Pemasyarakatan, Gangg Ridho, Kampung Lalang, Medan, Sumatera utara, Sabtu (13/11/2021).
Ketua Umum PSNI Sinufa Daeli dalam sambutannya mengatakan terbentuknya pencak silat indonesia ini pada tanggal (07/11) yang lalu. Dia berharap agar tetap selalu mengembangkan Pencak silat Nias.
Tujuan Pencak silat ini adalah untuk mengembangkan budaya Nias khususnya di Kota Medan, silat ini nanti bisa di bawa di saat ada event dan budaya Nias seperti pesta pernikahan atau acara lainnya. .
Sementara sang guru (Pembina) Siburaha Zebua alias Sibaya Ati Zebua mengatakan tujuan pembentukan pencak silat ini adalah guna mengembangkan budaya pencak silat Nias khususnya di kota Medan.Jangan pernah gunakan Pencak Silat ini untuk kekerasan dan hendaklah selaku tetap rendah hati.
“Untuk PSNI saya siap untuk membimbing seluruh murid baru. Tapi saya minta tolong jangan disia siakan. Tetap serius dalam belajar,” harap Sibuhara Zebua.
Anuardin Waruwu selaku penasehat PSNI dalam sambutannya mengatakan sangat bangga atas pembukaan Pencak Silat Nias Indonesia khususnya di kota Medan, Sumatera utara.Pencak silat Nias adalah budaya leluhur kita, kita harus mengembangkannya dimanapun kita berada.Dia berharap PSNI bisa lanjut dengan kekompakkan yang sangat erat. “Rapatkan barisan untuk memajukan pencak silat nias,” Kata Anuardin Waruwu.
Ketua Perindo Nias Feber Forman Fakho dalam sambutannya mengatakan , sangat mengapresiasi budaya Pencak Silat Nias Indonesia ini bisa terlaksana.Kami minta kekompakkan ini jangan pernah luntur dan tetap maju terus. Kami harap juga bagi pengurus agar ada keterbukaan .”Kepada sang guru agar seluruh ilmu yang dimiliknya bisa di terapkan kepada anggota baru PSNI.Semoga pencak silat ini bisa berkembang dan maju jaya di pelosok di tanah air,” harap Feber.
Salah seorang anggota DPRD Nias Yabati Zai ,yang turut hadir dalam dalam acar ini mengataka , sangat mengapresiasi berdirinya Pencak Silat Nias Indonesia di kota Medan, Sumut .”Bila nanti anggotanya sudah lulus agar tidak di gunakan untuk berbagai kejahatan dan tetap mengedepankan kerendahan hati,” harap Yabati.
Ia berpesan, agar PSNI dikembangkan didaerah – daerah seperti di Deliserdang, Lubuk pakam, Sergai, Siantar, dan daerah lainnya. Ini juga tidak hanya khusus nias yang bisa bergabung, melainkan seluruh indonesia tanpa perbedaan suku.
Dikatakannnya, ia menyambut baik adanya PSNI di kota medan. “kami tetap mendukung PSNI, silahkan dikembangkan,” harap Yabati Zai.
Babinsa Hamparan Perak Irfan Sitinjak yang diundang dalam acara tersebut dalam sambutannya mengatakan sangat mengapresiasi berdirinya Pencak Ailat Nias Indonesia (PSNI) di kota medan.”Jadikan Pencak Silat ini sebagai alat untuk bela diri dan bukan untuk melakukan hal – hal yang lain. Saya berharap gunakan bela diri ini untuk kebersamaan,” katanya.
Kepling Hamparan Perak Marbun dalam sambutannya mengatakan ianya meminta agar dengan adanya PSNI ini bisa mengajak anak muda indonesia untuk mempelajari Seni Bela diri Pencak Silat Nias Ini ,Bisa mengajak anak – anak muda untuk di ajarkan bela diri. Agar mereka bisa ada kesibukan setiap hari. Artinya, dengan adanya PSNI bisa menjauhi dari hal – hal kriminal seperti menggunakan Narkoba dan kriminal lainnya”Katanya.
Mewakili anggota PSNI Basilius Laia mengatakan agar PSNI bisa di majukan di seluruh indonesia. Ia berharap agar anak anak muda bisa di rangkum dalam perkumpulan PSNI ini.Jangan bedakan suku, mari kita bergandeng tangan untuk memajukan PSNI di kota medan ini,”Katanya.(Ronald Sihombing/Rls)
