Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Kota MedanKriminalSumateran UtaraTerbaru

Seorang Siswa Tewas Dibacok Sejumlah Pria di Belawan, Kapolres Belawan : Akan Proses Semua Pelaku Penganiayaan Pelajar

740
×

Seorang Siswa Tewas Dibacok Sejumlah Pria di Belawan, Kapolres Belawan : Akan Proses Semua Pelaku Penganiayaan Pelajar

Sebarkan artikel ini

Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP Janton Silaban saat diwawancarai wartawan, Jumat (5/1/2024). (Foto: Ist)

 

 

 

 

BELAWAN//Relasipublik.com – Seorang siswa salah satu sekolah swasta di Medan Marelan berinisial FSN (17), tewas dianiaya sejumlah pria bersenjata tajam di kawasan Jalan Slelebes Belawan Jumat (5/12/2024).

Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP Janton Silaban SH SIK MKP dikonfirmasi wartawan usai melayat korban di rumah duka mengatakan, aksi penganiayaan dengan menggunakan senjata tajam terhadap korban berlangsung pada Jumat dini hari sekitar pukul 02.00 WIB.

“Kejadian pukul 02.00 WIB, tiba-tiba sejumlah pelaku menyerang korban atas nama Ferdi, para pelaku diduga salah sasaran, karena para pelaku mencari abang korban, tapi kami akan mengungkap kasus ini sampai tuntas, karena para pelaku sudah jelas identitasnya,” ujar Kapolres Pelabuhan Belawan.

Pihak kepolisian juga mengatakan saat terjadi penganiayaan tidak ada peristiwa tawuran. Sementara itu, informasi lain yang diperoleh wartawan dari berbagai sumber menyebutkan, peristiwa tersebut berawal ketika FS dan D berikut sejumlah temannya melintas di kawasan Jalan Selebes, disebut-sebut mencari seseorang diduga terkait dendam lama.

Selanjutnya, FS dan D serta teman-temanya bertemu dengan FSN, kemudian tanpa diketahui secara pasti penyebabnya terjadi keributan dan terjadi pembacokan yang mengakibatkan korban mengalami luka pada bagian dada, dan akhirnya meninggal dunia.

Sebelumnya ketika berkunjung ke rumah duka, Kapolres Pelabuhan Belawan juga mengatakan pihak keluarga maupun teman-teman korban tidak terprovokasi yang dapat menimbulkan persoalan baru, tetapi menyerahkan sepenuhnya kasus penganiayaan tersebut kepada pihak berwajib.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *