Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Berita Utama

Inspirasi, Mulyono Luncurkan Buku “Langkah Cermat Anak Kebon”

31
×

Inspirasi, Mulyono Luncurkan Buku “Langkah Cermat Anak Kebon”

Sebarkan artikel ini

DELISERDANG, Relasipublik – Meski tinggal di pedesaan persisnya lingkungan kebon (perumahan perkebunan), H Hardi Mulyono muda terus berkeinginan menggapai semua mimpi-mimpinya.

Kerja keras tak mengenal kata lelah, Mulyono muda bertekad memiliki banyak karya. Hingga akhirnya, Rabu (11/11/2020) secara resmi meluncurkan buku berjudul “Langkah Cermat Anak Kebon”.

Rektor UMN Al Washliyah ini mengatakan perjalanan hidup mungkin saja tiada yang mengerti, namun setiap orang bisa menjadi apa pun bila bersungguh-sungguh, disiplin serta bekerja keras dan tentunya mendapat restu orang tua.

“Kita tidak boleh putus asa, meskipun anak kebon, tetapi bisa jadi pemimpin,” kata Haryono yang juga anggota dewan ini.

Sementra itu Wagubsu Musa Rajekshah yang juga hadir pada peluncuran buku di Desa Klambir 5, Kebun Dusun X, Kecamatan Hamparan Perak, mengatakan, sosok Mulyono patut menjadi inspirasi generasi muda.

“Harapan kita dengan peluncuran buku Bapak H Hardi Mulyono ini menjadi satu inspirasi dan motivasi bagi kita semua, terutama generasi penerus bangsa. Bahwa tidak ada kata menyerah,” ujar Wagub.

Motivasi itu, lanjut Wagub, melihat dari latar belakang seorang Hardi Mulyono yang merupakan tokoh yang lahir dan besar di wilayah perdesaan, bahkan dari kebon (perumahan perkebunan).

Artinya tidak ada yang tidak mungkin untuk bisa diraih, dengan niat dan tekad, rajin serta semangat baja. Terutama restu orang tua serta Ridho Allah SWT.

“Mudah-mudahan dengan semangat ini, bisa ditularkan kepada anak-anak bangsa di masa depan. Semoga generasi penerus membawa bangsa ini menjadi bangsa yang besar dan bisa mengelola potensi yang ada,” sebutnya, yang sekaligus juga menandatangani buku tersebut.

Kesempatan yang sama, Musa Rajekshah juga meresmikan Rumah Yatim Wagimin-Misnam.

Hardi bersama empat saudaranya telah menginfakkan rumah peninggalan orang tuanya diperuntukkan bagi kemaslahatan umat, khususnya anak yatim/piatu, juga untuk belajar Al Quran.

Dengan keberadaan rumah yatim ini, kata Musa Rajekshah, segala amal perbuatan di tempat ini akan mengalir pahalanya kepada ayahanda dan ibunda dari Hardi Mulyono, serta keluarga besarnya.

Ia pun berdoa semoga keluarga yang mewakafkan rumah tersebut terus diberikan kebahagiaan. (Red)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *